Manatee, Si Lembu Laut

Sumber Gambar : Klik

Kalian tau kuda laut? Ya, sudah sangat sering kita dengar. Anjing laut? Sering juga kita dengar. Sapi laut? Hewan apa itu? Simak artikel ini agar kalian tau.

Lembu laut (Manatee) adalah hewan mamalia yang hidup di air. Jika kita hanya tau hewan mamalia yang hidup di air adalah paus dan lumba-lumba, maka kini bertambah satu yaitu Manatee ini. Hewan berbadan besar ini hanya memakan tumbuhan (herbivora). Sesuai dengan klasifikasinya dalam mamalia, maka hewan ini melahirkan dan menyusui, bukan bertelur.

Manatee hidup di air tawar dan air asin. Panjangnya bisa mencapai 4,5 meter dalam hidupnya. Banyak orang yang menyamakan Manatee dan Dugong, namun sebenarnya mereka berbeda. Dugong memiliki mulut yang lebih panjang ke bawah di bandingkan dengan Manatee. Ekor Dugong juga berbeda dengan Manatee. Ekor Dugong terbelah dua atau berbentuk seperti kumis. Sedangkan ekor Manatee berbentuk seperti kipas atau setengah lingkaran.

Dugong (atas) vs Manatee (bawah)
Sumber Gambar : Klik

Dahulu, hewan ini sempat diburu untuk diambil daging, kulit, dan tulangnya. Banyak orang yang memburu Manatee karena (mungkin) harganya mahal. Tapi sekarang, hewan ini sudah di lindungi secara resmi oleh pemerintah setempat. Walaupun sudah dilindungi, Lembu-laut ini masih terancam punah karena sampah-sampah disekitar lingkungannya seperti mata kail, benang pancingan, dan lain lain. Manatee juga sering terlihat terluka di pesisir pantai karena terkena perahu bermesin.

Lembu laut seringkali berkumpul di dekat stasiun listrik. Hal ini terjadi karena stasiun listrik bisa memanaskan air. Mereka menjadi bergantung pada sumber panas buatan ini. Mereka tak lagi bermigrasi ke daerah air yang hangat karena sudah memperoleh sumber air panas yang selalu ada. Baru-baru ini, stasiun-stasiun listrik telah ditutup. Karena mengetahui bahwa manatee bergantung kepada stasiun listrik ini, Badan Kehidupan Liar dan Perikanan AS (U.S. Fish and Wildlife Service) sedang mencoba mencari cara memanaskan air bagi lembu laut.

Agar Lembu-laut tidak punah, hal yang peling mudah kita lakukan adalah tidak membuang mata kail atau peralatan pancing sembarangan. Hal itu akan menyebabkan Lembu-laut atau bahkan ekosistem di sekitar akan rusak. So, jika bukan kita siapa lagi?

Referensi : wikipedia

                  bit.ly/ManateedanDugong