Mark Boyle sedang membaca di "rumah" nya |
Mario Teguh bilang “Uang bukanlah segalanya, tapi tanpa uang semuanya terasa sedikit lebih sulit.” Pernahkah kamu berpikir untuk hidup tanpa uang? Mungkin kedengarannya hampir tidak mungkin ya, tapi kenyataannya ada orang yang benar-benar membuktikan bahwa di jaman modern ini, kita masih bisa hidup tanpa uang. Wow, siapa dia? Mark Boyle, seorang pria asal Irlandia, sejak tahun 2008 mempraktekkan hidup tanpa uang. Pria yang pada awalnya bekerja di sebuah perusahaan makanan organik ini menjual rumah kapalnya di Bristol, menghabiskan seluruh tabungannya, dan keluar dari tempat kerjanya.
Bagaimana perjuangan dia sebagai "Manusia Tanpa uang" ?
Setelah melepaskan semua hartanya, Mark Boyle hidup dengan mengandalkan alam sebagai penunjang hidupnya. Ia tinggal di sebuah karavan yang ia dapatkan secara gratis dari lembaga pecinta alam. Karavan itu diparkir di pertanian organik di dekat Bristol, Inggris, tempat ia bekerja sebagai sukarelawan tiga kali seminggu. Boyle juga tidak lagi menggunakan alat-alat elektronik seperti televisi, i-Pod, dan sebagainya sebagai sarana hiburan. Burung-burung yang berkicau di pepohonan kini menjadi musik yang indah baginya. Boyle menggunakan ponsel bertenaga surya yang hanya digunakan untuk menerima telepon masuk dan laptop bertenaga surya.
Mark Boyle juga tidak menggunakan deterjen untuk mencuci. Ia membuat sabun cucinya sendiri dari rebusan kacang. Begitupun dengan pasta giginya, Boyle membuatnya dari bahan campuran tulang sotong dan biji adas liar. Untuk menunjang kehidupan sehari-harinya, Boyle menanam sendiri berbagai bahan makanan kemudian memasaknya dengan tungku kayu bakar.
Mark Boyle menuliskan pengalamannya hidup tanpa uang dalam sebuah buku berjudul “The Moneyless Man: A Year of Freeeconomic Living”. Ia juga menulis di blog dan menggalangFreeeconomy, sebuah jaringan online yang mendorong orang-orang untuk berbagi keahlian masing-masing. Jaringan online itu sekarang telah memiliki dua puluh ribuan anggota.
0 comments:
Post a Comment