 |
| Kulit Keriput? Hiii |
Kulit yang berlipat rapi itu seakan gelombang - gelombang kulit. Ya, kulit keriput. Kulit keriput adalah hal yang ditakuti wanita. Namun, seiring bertambahnya umur kita, keriput merupakan suatu hal yang wajar. Pada waktu muda kulit kencang, ketika menjadi tua kulit kita menjadi keriput. Apakah karena kita menjadi tua lalu kulit kehilangan keelastisannya? Mari simak artikel ini untuk penjelasannya.
Mengapa bisa terjadi keriput?
Pada kulit wajah terdapat Superficial Fascia. Superficial Fascia ini dapat ditemukan hampir diseluruh tubuh dan bercampur dengan lapisan reticular dermis. Ketika manusia menjadi tua, elastisitas kulitnya berkurang. Namun tidak demikian dengan Superficial Fascia ini. Kulit yang menempel diatasnya saja yang menurun. Kulit yang menurun terlipat - lipat dengan rapi inilah yang biasa disebut keriput.
Mengapa pada tangan dan kaki tidak terjadi keriput berlebihan seperti di wajah?
Pada tangan dan kaki biarpun kulit menurun tetapi tidak terjadi keriput berlebihan. Itu karena lapisan kulit dan Superficial Fascia berbeda menurunnya.
Mengapa di wajah bisa terjadi keriput di tempat tertentu?
Munculnya keriput pada wajah terpisah - pisah. Mata yang menurun dan sekitar mulut biasanya terjadi karena wajah sering berekspresi yang sama dan dilakukan secara rutin maka muncul keriput / kerutan. Keriput di bawah mata dan leher terjadi karena gravitasi. Keriput di telinga bagian atas terjadi karena selama berbulan - bulan atau bertahun - tahun tertekan pada waktu tidur.
Bagaimana cara meminimalisir keriput pada masa muda?
Untuk menjaga kekencangan kulit, harus berhati - hati terhadap sinar matahari. Sinar UV yang ada di matahari menyebabkan kekeringan kulit, dab munculnya garis halus yang membuat kulit tidak sempurna.
